Bahas Apa itu Pergola dan Ketahui 7 Jenis Kayu Pilihan!

Jenis Kayu Pergola

Jenis kayu untuk pergola – Pergola adalah struktur luar ruangan yang menambah keindahan dan fungsi pada halaman belakang atau taman.

Dibangun dengan kayu, pergola tidak hanya menawarkan estetika yang indah tetapi juga memberikan tempat teduh yang menyenangkan untuk bersantai di bawah sinar matahari.

Dalam memilih jenis kayu untuk membangun pergola yang tahan lama dan menarik secara visual, ada beberapa pilihan yang layak dipertimbangkan.

Lantas, jenis kayu mana sajakah yang cocok untuk membangun pergola? Nah, untuk mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut, yuk kita simak saja langsung ulasannya di bawah ini.

Apa Itu Pergola?

Jenis Kayu Pergola

Pergola adalah struktur taman berbentuk rangka yang biasanya dibuat dari material kayu, baja, atau alumunium. Fungsinya sebagai elemen arsitektur yang memberikan bayangan, menambah estetika halaman, serta menjadi jalur rambat tanaman hias. 

Secara desain, pergola sering terdiri dari empat tiang penopang dan rangka atap terbuka yang memberikan kesan alami sekaligus modern.

Dalam arsitektur hunian, pergola kayu menjadi pilihan paling populer karena tampilannya yang hangat dan menyatu dengan alam. 

Selain itu, berbagai jenis kayu pergola tersedia di Indonesia dengan karakter berbeda, sehingga pemilik rumah bisa menyesuaikan gaya dan kebutuhan konstruksi. Unsur kayu membuat area taman atau teras terasa lebih hidup dan nyaman.

Fungsi Pergola Kayu

Jenis Kayu Pergola

Pergola kayu berfungsi sebagai ruang teduh alami untuk bersantai, menerima tamu, atau sekadar menikmati suasana luar tanpa panas matahari langsung.

Dengan sedikit tambahan seperti kursi, meja kecil, atau hammock, area ini bisa menjadi ruang semi-outdoor yang nyaman untuk aktivitas harian.

Selain itu, pergola kayu jugaapat memperindah tampilan fasad rumah. Banyak orang memilihnya untuk memberi karakter organik pada taman, kolam renang, maupun koridor samping rumah. 

Menggunakan jenis kayu pergola yang kuat dan tahan cuaca juga membuat struktur ini bisa bertahan bertahun-tahun tanpa sering diperbaiki.

7 Jenis Kayu Pergola yang Cocok untuk Area Outdoor

Jenis Kayu Pergola

1. Kayu Bengkirai

Kayu Bengkirai banyak dipilih sebagai jenis kayu pergola karena kekuatannya setara kayu kelas I–II. Seratnya padat, keras, dan tahan terhadap kelembaban sehingga cocok untuk penggunaan outdoor sepanjang tahun. Warna alami Bengkirai yang kuning kecoklatan juga memberikan nuansa natural pada struktur pergola kayu.

Di samping daya tahan terhadap cuaca tropis, Bengkirai juga memiliki tingkat penyusutan yang rendah. Ini membuat rangka pergola kayu tetap stabil meski terpapar hujan dan panas secara bergantian. Tidak heran jika material ini sering dipakai di resort, taman, hingga area kolam renang.

Baca Juga : Kenali 7 Jenis Kayu Ringan Asal Indonesia

2. Kayu Merbau

Kayu Merbau dikenal sebagai salah satu kayu keras terbaik untuk konstruksi berat. Ini membuatnya sangat ideal sebagai pergola kayu yang membutuhkan kekuatan tinggi dan ketahanan jangka panjang. Warnanya yang coklat kemerahan menambah kesan mewah dan elegan di area outdoor.

Selain kuat, Merbau juga memiliki kemampuan alami menahan serangan rayap dan cuaca. Seratnya stabil sehingga tidak mudah melengkung. 

Dengan perawatan sederhana seperti coating dan pembersihan berkala, kayu Merbau dapat menjadi jenis kayu pergola yang sangat awet dan tampil indah sepanjang waktu.

Baca Juga : Kenali 7 Jenis Kayu Merbau

3. Kayu Ulin (Kalimantan / Sulawesi)

Kayu Ulin terkenal sebagai “kayu besi” karena tingkat kekerasannya sangat tinggi. Untuk pergola kayu yang membutuhkan daya tahan ekstrem, Ulin adalah salah satu pilihan terbaik. Kayu ini tahan air, tahan jamur, dan mampu bertahan dalam kondisi outdoor paling keras sekalipun. 

Warnanya yang gelap dan serat halus membuat Ulin terlihat sangat eksklusif. Meskipun harganya lebih tinggi dibanding jenis lain

performanya membuktikan bahwa Ulin adalah jenis kayu pergola dengan keawetan luar biasa. Banyak bangunan tradisional hingga modern memakai Ulin sebagai material utama.

4. Kayu Kruing

Kayu Kruing memiliki karakter keras dan cukup stabil untuk penggunaan luar ruangan. Seratnya cenderung lurus dengan warna coklat tua, membuatnya tampil natural dan cocok untuk desain pergola kayu yang sederhana namun kuat. Banyak proyek taman dan area publik memanfaatkan kayu ini.

Kruing juga termasuk jenis kayu pergola dengan harga lebih terjangkau dibanding Ulin atau Merbau, sehingga menjadi opsi favorit bagi pemilik rumah yang ingin tampilan kokoh namun hemat biaya. Dengan finishing yang tepat, kayu ini dapat bertahan lama dan tetap terlihat menarik.

5. Kayu Kamper Samarinda

Kayu Kamper Samarinda memiliki aroma khas dan tekstur yang lebih halus dibanding kayu keras lainnya. Meskipun tidak sekuat Ulin atau Merbau

jenis kayu pergola ini tetap bisa diandalkan untuk kebutuhan pergola rumah dengan intensitas beban sedang. Warna kuning kemerahan membuatnya terlihat hangat dan alami.

Salah satu keunggulan Kamper adalah mudahnya proses pengolahan. Kayu ini lebih ringan dan mudah dibentuk, sehingga cocok untuk pergola kayu dengan desain yang lebih artistik atau detail ukiran. Dengan treatment anti-rayap, kayu Kamper dapat bertahan dengan baik di area outdoor.

6. Kayu Jati

Kayu Jati dikenal sebagai kayu premium yang awet, kuat, dan tahan terhadap cuaca. Kandungan minyak alami di dalamnya membuat jati sangat cocok sebagai jenis kayu pergola yang harus menghadapi panas matahari dan hujan terus menerus. Seratnya yang indah memberikan nilai estetika tinggi.

Selain keawetannya, pergola kayu jati menampilkan kesan klasik dan elegan. Banyak rumah mewah dan villa memilih kayu jati sebagai material utama karena tampilannya yang stabil, tidak mudah retak, dan sangat mudah dipadukan dengan berbagai konsep taman.

7. Kayu Sonokeling

Kayu Sonokeling atau Rosewood Indonesia terkenal dengan warna gelap keunguan yang mewah. Seratnya kuat dan cukup stabil untuk konstruksi ringan hingga menengah. 

Penggunaannya sebagai pergola kayu memberikan tampilan eksotik yang jarang ditemui pada jenis kayu pergola lain.

Selain tampil unik, Sonokeling memiliki ketahanan baik terhadap cuaca dan serangga. Dengan perawatan berkala

pergola berbahan kayu ini bisa bertahan lama dan tetap menonjolkan karakter warnanya yang khas. Banyak penggemar desain artistik memilih Sonokeling sebagai material utama.

Dengan banyaknya pilihan jenis kayu pergola, pemilik rumah dapat menyesuaikan kebutuhan mulai dari kekuatan, warna, hingga karakter kayu. 

Pergola kayu bukan hanya berfungsi sebagai tempat berteduh, tetapi juga elemen dekoratif yang bisa meningkatkan nilai estetika rumah. 

Memilih material kayu yang tepat akan membuat pergola lebih tahan lama dan tetap indah sepanjang waktu.

Jadi, sudah tahu apa itu Kayu Pergola?

Posting Komentar untuk "Bahas Apa itu Pergola dan Ketahui 7 Jenis Kayu Pilihan!"